Minggu, 20 November 2011

TELEVISI

Televisi atau yang lebih sering disebut tivi. Dalam bahasa Inggris television adalah sebuah kotak ajaib yang bisa menghubungkan kita ke mana saja tanpa kita harus berpindah tempat.

Dimulai dengan tivi hitam putih, kemudian tivi berwarna,dengan pendukungnya resiver atau parabola, kemudian berkembang menjadi tivi plasma dan tivi 3D yang bisa membuat kita benar-benar merasakan diri kita ikut di dalam setiap adegan yang terlihat. Melalui televisi kita yang mungkin sekarang berada dirumah dapat menyaksikan setiap maha karya Tuhan, misalnya planet dan antariksa. Melalui kotak ajaib itu kita dapat melihat musibah-musibah di negara kita atau negara lain, kita jadi mengenal hewan-hewan yang tidak pernah kita lihat secara langsung oleh mata kita sendiri.

                Kotak ajaib ini (televisi) dapat membuat kita tersipu-sipu, menangis, tertawa terbahak-bahak dan bahkan menyadarkan kita tentang arti pentingnya sesuatu, misalnya saja air. Kita bisa belajar banyak dari televisi. Mulai dari memasak, makanan yang baik, sehat dan bergizi, olahraga, menari dan masih banyak lagi.

                Kecanggihan semakin memudahkan masyarakat dalam kehidupan, termasuk juga untuk tivi. Sekarang kita dapat menyaksikan tayangan yang kita sukatidak hanya saat di rumah, bisa juga saat di luar, misalnya tivi di dalam mobil, menyaksikannya melalui web internet, handphone, handset ataupun gadget-gadget yang lainnya.

                Namun, selain dampak positif banyak juga dampak negatif dari televisi. Contohnya tayangan-tayangan kekerasan misalnya smack down, sinetron-sinetron yang menayangkan aksi kekerasan misalnya suka berteriak. Perlu diperhatikan bahwa otak manusia lebih mudah menangkap hal-hal yang negatif dibandingkan hal positif. Oleh karena itu, selektiflah memilih tayangan untuk ditonton terutama oleh anak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar